Live is GraCe ^_^


Kiasan Dalam Hidup



            Kadang dalam kehidupan ada sepercik makna-makna yang begitu indah tersusun dengan rapi dan penuh misteri, di mana manusia jarang merasakan dan menemukanya. Apabila kita dihadapkan dengan masalah yang begitu serius dengan kata lain apabila ketika kita berbuat untuk orang lain dan tidak mengharap akan imbalan, ketika kita berkata jujur dan orang lain tidak mempercayai, ketika kita berbuat baik dengan seseorang tapi malah di fitnah dengan perlakuan yang keji, itu adalah perbuatan yang sangat terpuji.



            Lantas apa tindakan kita untuk menyikapi hal yang demikian itu ? Mungkin dengan berfikir bijaksanalah kita akan dapat mengerti. Dimana saat kita berjuang menghadapi goncangan-goncangan dalam kehidupan dunia, dimana kita di hadapkan dengan pahit, getir, begitu susahnya perjuangan dan memperjuangkan dalam menjalani kehidupan.



            Ah tuhan, di sana banyak sekali hal yang belum pernah saya jumpai dan temui ! Ada orang bilang bahwa “Kehidupan itu Buta”, saat di mana banyak para penguasa, dan pakar politik yang sedang menghadap pada sebuah monitor kehidupan dan tanpa sadar ia di potret dari arah samping jarak hidup sederhana, ia tidak menghiraukan bahwa ia sedang di perhatikan ! Dan ketika para manusia cantik dan manusia ganteng di shot dengan kamera panca indra, tanpa sadar dan melihat ia di rekam dengan kamera kehidupan, bahkan di saat kita jalan sekalipun ada orang yang sedang memperhatikan kita, kita tidak menghiraukannya. Inilah kata lain di mana dunia kita menjadi buta tanpa tau apa yang sedang terjadi dengan sekeliling kita. Sungguh mengerikan! Dimana sebuah kesadaran itu berada ??? Lantas siapa yang menguasai diri kita yang sebenarnya? uang, harta, kemewahan, jabatan, atau tuhan barangkali ??!!! Siapa ??? Siapapun itu seharusnya kitalah yang mampu dan tahu akan siapa yang mampu dan dapat menguasai diri kita yang sebenarnya ! yaitu, ” Diri kita sendiri ! ”



Makna Hidup Sebenarnya


          Banyak orang yang menganggap bahwa Makna Hidup Sebenarnya adalah ketika seseorang tersebut bisa kaya atau memperoleh sesuatu yang lebih daripada orang di sekitarnya. Padahal makna kehidupan yang sebenarnya adalah saat kita bersyukur dan merasa cukup atas semua berkah yang telah diberikan Tuhan kepada kita. Simaklah cerita menarik ini !?!


Kisah  Seseorang yang Kaya

          Di sebuah kota tinggalah seorang pemuda yang bernama Nasrudin. Suatu hari dia baru saja mewarisi kekayaan dari orang tuanya. Dia pun langsung menjadi terkenal dan banyak orang yang mau menjadi temannnya. Sampai pada suatu saat karena dia tidak pandai dalam mengolah kekayaan yang dia miliki usahanya pun bangkrut dan dia jatuh miskin. Seluruh uangnya habis tanpa sisa. Satu per satu temannya pun menjauhi dan meninggalkan dia. Akhirnya dia hidup sebatang kara tanpa sanak saudara maupun teman.


            Ketika dia benar-benar sudah menjadi miskin dan sebatang kara ada seorang pemuda yang mendatanginya. Nasrudin pun berkata pada pemuda itu, “ Uang saya sudah habis. Dan sekarang semua teman saya sudah pergi meninggalkan saya. Apa yang harus saya lakukan ? “

“ Jangan khawatir !! Segalanya akan  berlangsung normal kembali. Tunggu saja beberapa hari ini. Kau akan kembali tenang dan bahagia, ”  jawab pemuda tersebut.

Lalu Nasrudin pun gembira bukan main. “ Jadi, saya akan segera kembali kaya lagi ? ”

“ Tidak … Bukan begitu maksudku. Kau salah tafsir. Maksudku, dalam waktu yang tidak terlalu lama, kau akan terbiasa menjadi orang yang miskin dan tidak mempunyai teman. ”


Penjelasan


            Dari cerita di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa senang, susah, gembira, kaya, miskin, tampan, maupun jelek itu semua adalah suatu takdir hidup kita yang sudah diatur oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Semua yang terjadi di kehidupan kita yang sekarang tinggallah kita kembalikan kepada diri kita sendiri, bagaimana kita menyikapi masalah tersebut ? Bagaimana cara kita menilai hidup yang selama ini kita jalani ?

           

            Tetapi ada satu permasalahan yang selama ini selalu menghambat kita yaitu kita selalu memandang dan menilai kehidupan kita berdasarkan dari kehidupan orang lain. Sehingga kita selalu merasa kurang dan kurang. Sesuatu yang kita dapatkan selalu saja belum sesuai dengan kehendak kita. Kebanyakan dari kita selalu menganggap hidup orang lain lebih baik daripada hidup kita. Mereka bisa begini dan begitu, sedangkan kita tidak bisa melakukannya. Jika seperti itu terus bagaimana kita akan mensyukuri semua nikmat yang telah kita dapat selama ini ???  


            Dan sadarkah kita semua bahwa selama ini kita banyak mencemburui orang yang sebenarnya tidak patut untuk kita cemburui. Dan mungkin orang yang kita cemburui tersebut memiliki permasalahan hidup yang lebih banyak daripada kita, tetapi dia mampu mengendalikan dirinya di depan umum. Baginya, masalah pribadi bisa diselesaikan di rumah. Akan tetapi, kalau sudah menginjakkan kaki di luar pintu, sebisa mungkin masalah itu tidak dibawa serta. Jadi, Kita lagi-lagi mencemburui hal yang salah.


            Cobalah sekali waktu kita merenung dan menghitung berapa banyak orang yang kita cemburui ? Logikanya, satu orang yang kita cemburui menambah satu beban lagi dalam hidup contoh kita  seperti Si A, Si B, atau Si C. Jika keadaannya demikian, bagaimana mungkin kita menjadi tidak lelah ? Lalu, kapan waktu kita untuk bersyukur mengingat yang sudah diberikan Tuhan kepada kita ? Kapan Kita menilai, misalnya, “Ah, dibanding Si A, saya memiliki ibu yang lebih baik hati !” atau “Ah, dibanding Si B, saya lebih penurut !"


            Jangan sampai kecemburuan kita yang tidak jelas tersebut malah membuat kita melupakan harta-harta tak ternilai yang mengelilingi kita. Jika kita tak kunjung sadar, bukan tidak mungkin Tuhan akan mengambil semua harta yang pernah dia berikan kepada kita. 




Arti Penting Sahabat Dalam Kehidupan






            Di dalam sebuah kehidupan tentunya kita tidak dapat terpisahkan dari hadirnya seorang ‘ Sahabat ‘. Yak … sahabat yang selalu mengertikaikan kita. Dial ah yang hadir ketika kita bersedih maupun ketika kita bahagia.

            Sahabat Sejati adalah Seorang teman yang selalu akan hadir di saat kita merasa terpuruk maupun di saat kita bahagia. Di saat kita berduka dia akan selalu menghibur kita. Dan di saat kita sedang bahagia dia akan ikut tertawa bersama kita. Serta sahabat sejati tidak akan pernah mencoba untuk menusuk kita dari belakang atau menjadi duri di dalam kehidupan kita. Justru dengan keberadaannya lah kita dapat memperoleh pensuport di dalam hidup.


                Ketika seseorang yang sudah kita anggap sebagai sahabat, namun pada satu ketika ternyata dia diam-diam menginginkan dan melakukan sesuatu yang pada dasarnya tidak pernah terpikirkan oleh kita,  apa yang harus diperbuat dan apa yang bisa kita rasakan? Kekecewaan yang sangat dalam dan terlukalah sudah hati dan rasa… Ini sebuah pertanda bahwa ia sangat tidak pantas untuk dijadikan sahabat. Mungkin saja kedekatan yang selama ini tercipta memiliki dua arti yang berbeda. Keberadaanya yang kita anggap sebagai sahabat, namun alangkah malangnya ternyata ia tidak memiliki pengertian dan pemahaman makna keberadaan seorang sahabat. Ia hanya teman dekat atau justru hanya teman biasa saja…



Sungguh tidak mudah menemukan seorang sahabat !

Teman sanggup merampas orang yang kau cintai
Tapi sahabat akan menjadi mata-mata menjaga orang yang kau cintai

Teman akan memberi mu senyuman
Tapi sahabat memberi mu kebahagiaan

Teman akan memberi mu setangkai mawar
Tapi sahabat memberi mu setangkai melati

Teman akan menikam mu dari belakang
Tapi sahabat akan menampar mu dari depan






Teman akan menceritakan mu yang tidak benar tentang diri mu
Tapi sahabat akan tutup mulut dengan kesalahan mu

Teman hanya menerima kelebihan mu
Tapi sahabat akan menerima kekurangan mu

1000 teman datang saat kamu tertawa
Tapi seorang sahabat akan datang saat kamu berderai air mata
Hiasilah kehidupan ini dengan senyuman karena ia melambangkan kehidupan yang harmoni
Nafsu mengatakan wanita cantik atas dasar rupanya
Akal mengatakan wanita cantik atas dasar ilmu dan kepandaiannya
Dan hati mengatakan wanita cantik atas dasar akhlaknya




Sahabat yang beriman ibarat mentari yang menyinari
Sahabat yang setia bagai pewangi yang mengharumkan
Sahabat sejati menjadi pendorong impian
Sahabat berhati mulia membawa kita ke jalan Allah SWT
Sediakanlah waktu tertawa karena tertawa itu musiknya jiwa
Sediakanlah waktu untuk berfikir karena berfikir itu pokok kemajuan
Sediakanlah waktu untuk beramal karena beramal itu pangkal kejayaan
Sediakanlah waktu untuk bersenda karena bersenda itu akan membuat muda selalu
dan sediakanlah waktu beribadat kerana beribadat itu adalah ibu dari segala ketenangan jiwa…


Sebuah KATA MUTIARA untuk sahabatku yang selama ini selalu ada di sampingku :



I smile with whom I like…
I cry for whom I care…
I share with whom I really like…
I laugh with whom I enjoy…
I care only to those whom I never want to loose…